4 November 2016 Bukan karena Bayaran

Wahai pendukung ahoker Lihatlah Jutaan umat inikah yang kau tuduh telah dibayar? Umat yang bergerak karena akidah diseluruh Nusantara kau tuduh dibayar? Sungguh mata hatimu telah tertutup dengan cinta dunia. Lihat Mereka para umat Islam berbondong bondong dengan bernmodal sendiri kau fitnah itu sebagai DEMO BAYARAN

Jutaan umat inikah yang kau tuduh bergerak karena kepentingan Pilkada? Sungguh kau taruh dimana otak pemberian Tuhan? AHOK melakukan aksi menghina Al-Qur'an jauh sebelum penetapan pasangan Cagub/Cawagub, saat melaksanakan aktifitasnya sebagai Gubernur, memakai baju dinas. Aksi Membela Islam sudah menjalar diseluruh Nusantara, apa yang menggerakkan jutaan umat itu? Yang menggerakkannya hanya satu GHIRAH, ghirah yang muncul karena akidahnya dilecehkan. Kemana Umat yang selalu menjaga gereja dan hilang entah kemana di saat agama nya di hinakan. Membuat muak para pemimpin pemimpin yang bodoh. Tangkap dan penjarakan ahok sekarang juga.

Ingat kah reaksi umat Islam saat ada manusia berhati setan membuat karikatur Nabi Muhammad? Umat Islam hampir diseluruh dunia bergerak. Yang dihina AHOK adalah Al-Qur'an !! Kitab suci umat Islam diseluruh dunia !! Kenapa seorang Nusron wahid harus teriak teriak mendukung AHOK demi kepentingan pribadinya. Lalu orang macam itu mau kita sebut sebagai orang yang mencintai agamanya. Nama saja sudah di palsukan lalu mau berbicara tentang Tafsir. Kemana Nusron yang berlagak sebagai pembela orang kafir.

Jangan kau tuduh jutaan umat Islam yang melakukan aksi adalah rasis dan sumber perpecahan. Jangan !! Karena itu semakin menunjukkan kotornya hatimu !! Kau bela si penista agama, apakah bukan karena kepentingan Pilkada? Kau hina umat Islam yang menuntut keadilan, apakah itu menandakan kau anti Pancasila? Ingat Poso dan Ambon, Ingat Pula Aceh Umat islam Indonesia masih bisa bersabar. Jangan kau usik kedamaian kami dengan mencoba masih kuatkah Iman kami.

Kau katakan "seharusnya menenangkan, jangan menegangkan". Pemerintah model seperti apa yang hanya melindungi dan membela seorang ahok. Kenapa Kau serang para pendemo sedangkan akar dari masalah ini tak pernah kau sentuh. Sungguh telah hilang akal sehatmu. Kenapa pula kau panggil para ulama kami untuk bertemu dengan mu, Sedangkan kau tahu bahwa ulama dan kamu masih tinggi ulama di hadapan kami. kalau anda ketakutan berarti ada yang salah dengan mu,Kenapa tidak katakan "Hukum ditegakkan dan keadilan dijungjung tinggi, itulah yang akan membuat bangsa ini tenang dan damai". Selama hukum tumpul keatas dan tajam kebawah, selama hukum tebang pilih, maka selama itu pula tidak akan pernah ada kedamaian dinegeri ini, yang ada keserakahan semakin merajai.

Share this post